
Tidak habis habisnya dengan jepang , memiliki tempat yang ikonik dan juga memiliki destinasi liburan yang indah , jepang juga menawarkan banyak makanan yang lezat dan juga enak, makanan tradisional jepang juga menjadi opsi pilihan makanan yang lezat saat kamu berkunjung di jepang yuk kita bahas restoran tradisional yang ada di jepang.
Botan
Restaurant ini benar-benar legendaris dan ada bangunan tempat tinggal yang dibuat tahun 1930-an. Bangunan ini sanggup bertahan dari pemboman saat perang dahulu dan benar-benar dijaga kelestariannya. Di sini Anda cuma dapat nikmati menu Chicken Sukiyaki dengan harga 6.900 yen atau sekitaran Rp 690.000. Semua perkakas dan perlengkapan rumah tangga di Botan masih asli dan kuno. Pengunjung seperti dibawa lagi ke jaman pra-modern yang kuno dan tradisional. Berikut daya magnet yang mereka sajikan ke pengunjung.
Owariya (Soba, Udon)
Alamat: 1 Chome-7-1 Asakusa, Taitō-ku, Tōkyō-to
Range harga: 1.000-1.999 yen
Owariya berada antara Stasiun Asakusa dan Stasiun Tawaramachi. Di wilayah ini Owariya adalah restaurant soba (mi jepang yang dibuat dari gandum) yang populer dari dulu. Tidak cuma tempura, tendon dan udonnya juga populer, karena beberapa orang yang katakan pesan apa pun itu di Uwariya rasanya sedap.
Kappo Yoshiba
Chanko nabe adalah menu diet untuk pegulat sumo dan rahasia dibalik badan besar mereka. Makanan ini berbentuk satu pot besar casserole ikan, kerang, sayur, jamur, dan mie yang hangat. Kulineran ini sesuai untuk dicicipi ketika musim dingin. Tokyo banyak memiliki restaurant khusus Chanko, umumnya pada mereka digerakkan oleh bekas pegulat. Tetapi, Kappo Yoshiba sendiri adalah restaurant punya bekas juara gulat, grand Yokozuna. Tempat ini dibangun dalam bangunan di mana ia tinggal dan dilatih. Perlu jalan kaki dari Kokugikan Sumo Stadion.
Nodaiwa
Unagi adalah semacam belut yang kerap dikonsumsi masyarakat Jepang dan menjadi menu unggulan dari Nodaiwa. Nodaiwa adalah salah satu restaurant tua yang legendaris dan telah berdiri sepanjang beratus-ratus tahun lama waktunya. Restaurant ini “sembunyi” di bawah kegelapan Tokyo Tower dan memiliki argumen tertentu mengenai menu belut tersebut. Pemilik Nodaiwa, Kanemoto, yakin jika belut adalah makanan menambah energi dan bagus untuk badan, khususnya saat cuaca sangat terasa panas.
Kamiya Bar (Bar dan Restaurant Western)
Alamat: 1 Chome-31-12 Asakusa, Taitō-ku, Tōkyō-to
Range harga: 999-2.999 yen
Berdiri semenjak tahun 1880, bar ini adalah bar pertama di Jepang dan adalah bar monumental di Asakusa. Menu referensi dari bar ini adalah denkibrand, yakni cocktail yang dibuat dari brandy. Cocktail ini mempunyai kisah sejarah 100 tahun lebih, namun resep dari beberapa bahannya tetap menjadi rahasia. Disamping itu, rasa masakan yang sedap adalah rahasia dari ketenaran bar ini. Salah satu menu favorite pada tempat ini adalah masakan yang direbus dashi (kaldu) dan konbu (semacam rumput laut) sepanjang 3 jam.
Tsunahachi
Restoran Tradisional ini menyajikan tempura sebagai menu unggulan mereka dan sukses buka cabang di semua Tokyo dan banyak daerah lain di Jepang. Walaupun semua cabang Tsunahachi mempunyai penampilan kekinian, tetapi Tsunahachi yang asli atau pusat mempunyai penampilan serba tradisional dan kental akan budaya Jepang. Bangunan dan perlengkapan restaurantnya masih tetap tradisional. Mereka menyuguhkan seafood, sayur, jamur, dan ada banyak yang lain. Untuk satu set menu makan siang Anda cukup mengambil kantong 1.500 Yen atau sama dengan Rp. 150.000.
Itulah tadi Restoran Tradisional Yang Ada Di Jepang jadi kamu ga perlu binggung deh ingin makan saat sudah berada di jepang
BACA JUGA : Rekomendasi Cofe Shop Yang Ada Di Jakarta
Leave a Reply